Edukasi Teknologi Irigasi Hemat Air kepada Petani di Desa Jatiragas oleh Program Studi Rekayasa Sumber Daya Air, FSTP Unhan RI

Karawang, 30 Agustus 2024 – Program Studi Rekayasa Sumber Daya Air (Prodi RSDA) Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan (FSTP) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) sukses menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Edukasi Teknologi Irigasi Hemat Air kepada Petani.” Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Jatiragas, Kecamatan Jatisari, Kabupaten Karawang ini diikuti oleh 30 peserta dari kalangan petani setempat.

Kegiatan dimulai dengan pre-test yang dipandu oleh Bapak Fadhil Muhammad Nuryanto, S.T., M.T., untuk mengukur pemahaman awal petani mengenai teknologi irigasi hemat air, seperti irigasi tetes dan sprinkler. Pre-test ini bertujuan untuk menilai pengetahuan dasar peserta sebelum menerima materi lebih lanjut.

Acara secara resmi dibuka oleh Bapak Muhammad Hamzah Fansuri, S.T., M.S., perwakilan dari Prodi RSDA. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Beliau menekankan bahwa kegiatan PKM ini menjadi jembatan penghubung antara masyarakat dan perguruan tinggi, serta sebagai wujud kontribusi nyata Unhan RI dalam mengatasi permasalahan masyarakat melalui edukasi dan inovasi teknologi.

Pada kesempatan ini, Bapak Hamzah juga memperkenalkan beberapa program studi yang ada di Unhan RI, serta memberikan informasi mengenai peluang beasiswa penuh yang ditawarkan kepada masyarakat yang berminat melanjutkan studi di Unhan RI.

Presentasi utama dalam kegiatan PKM ini disampaikan oleh Bapak Sayed Ahmad Fauzan, S.T., M.Si., yang memaparkan mengenai “Edukasi Teknologi Irigasi Hemat Air kepada Petani” dengan fokus pada metode irigasi tetes dan sprinkler. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan bahwa kedua metode ini perlu disesuaikan dengan kondisi tanah dan jenis tanaman yang akan dibudidayakan. Setiap metode memiliki keunggulan tersendiri dalam meningkatkan efisiensi penggunaan air di sektor pertanian.

Peserta kegiatan tampak sangat antusias dan aktif berdiskusi dengan narasumber. Beberapa petani mengajukan pertanyaan terkait perawatan sistem irigasi, pendanaan awal, pendampingan, jenis tanaman yang cocok, serta manfaat dari teknologi irigasi yang telah dijelaskan.

Selain itu, kegiatan PKM ini juga melibatkan mahasiswa Prodi Teknik Sipil, yaitu Adden Trianto, Reivicca Aulia Rachman, dan Rakhan Dawy Pradana, untuk memberikan pengalaman langsung mengenai kontribusi perguruan tinggi kepada masyarakat.

Melalui kegiatan PKM ini, diharapkan petani di Desa Jatiragas dapat meningkatkan kesejahteraan mereka dengan pemahaman yang lebih baik mengenai pengelolaan air dan pertanian yang efisien. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, tetapi juga mendorong terciptanya penelitian lanjutan yang relevan bagi kemajuan sektor pertanian di Indonesia.

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Scroll to Top
X