Bogor (11/06) – Mahasiswa Program Studi Teknologi Daya Gerak Fakultas Teknik dan Teknologi Pertahanan (FTTP) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) berhasil meraih juara 1 (satu) pada ajang Kejuaraan Pencak Silat Nasional “Satira Bumi Pamungkas Open 5” Tingkat Nasional Piala Kemenpora RI tahun 2025. Mahasiswa tersebut adalah Ahmad Dzakir Nurafif Mahdin, mahasiswa yang berhasil mengharumkan nama almamater UNHAN RI, kegiatan ini berlangsung di GOR Laga Satria, Bogor, Indonesia.
Dalam kejuaraan bergengsi tersebut, Ahmad Dzakir Nurafif Mahdin tampil gemilang di kategori Dewasa – Mahasiswa Putra Tanding Kelas C (55-60 kg). Berkat ketekunan, disiplin, dan semangat juang tinggi, ia berhasil mengalahkan para pesaing dari berbagai perguruan tinggi dan daerah di Indonesia. Berikut prestasi yang diraih Ahmad Dzakir Nurafif Mahdin:
• 🥇 Juara 1 Dewasa – Mahasiswa Putra Tanding Kelas C (55-60 kg)
• 🏅 Sertifikat penghargaan dari Kemenpora RI, Dispora Jawa Barat, dan Sekertaris Jendral PB. IPSI
Keikutsertaan ini tidak hanya menjadi bentuk partisipasi aktif dalam kegiatan nasional yang menjunjung tinggi sportivitas dan bela negara, tetapi juga berhasil mengharumkan nama Unhan RI melalui capaian prestasi yang membanggakan. Dalam kompetisi tingkat nasional ini, Ahmad Dzakir Nurafif Mahdin berhasil membawa pulang medali emas dan sertifikat penghargaan. Kemenangan ini menjadi bukti nyata bahwa Unhan RI, khususnya dari Program Studi Teknologi Daya Gerak tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan teknologi pertahanan, tetapi juga memiliki kemampuan fisik dan mental yang prima serta semangat juang tinggi di bidang olahraga bela diri.
Keberhasilan ini mendapat apresiasi tinggi dari sivitas akademika Unhan RI, serta diharapkan mampu memotivasi seluruh kadet mahasiswa untuk terus mengembangkan diri secara menyeluruh, baik dalam ranah intelektual, fisik, maupun karakter sebagai calon pemimpin pertahanan masa depan bangsa. Ajang Kejuaraan Pencak Silat Nasional “Satira Bumi Pamungkas Open 5” Tingkat Nasional yang memperebutkan Piala Kemenpora RI ini menjadi momentum strategis dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, sportivitas, dan nasionalisme di kalangan generasi muda, khususnya di lingkungan pendidikan pertahanan.